Lebak (MKNews)-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak, pada tahun anggaran 2024 telah menganggarkan Rp 1 Miliar untuk pemeliharaan ruas jalan Kota Rangkasbitung.
Kepala Bagian Administrasi dan Pembangunan (Adpem) Pemkab Lebak, Wahyu Hidayat mengatakan, anggaran tersebut digunakan untuk menangani pemeliharaan 16 titik ruas jalan kota yang kondisinya sudah rusak yang akan mendapatkan pemeliharaan, yakni ruas jalan RT Hardiwinangun, Multatuli, Sunan Bonang, KH Wasid 1 dan 2, Maulana Yusuf, Abdi Negara, Ir Juanda, Bakti Manunggal, RE Martadinata, KH Moch Harun, Syeh Nawawiz Laskar Ampera, TB Moch Hasyim, Sunan Giri dan Budi Utomo.
“Skema anggarannya seperti itu. Untuk anggaran pemeliharaan jalan yang akan dikerjakan pada 2024 itu Rp 1miliar,” kata Wahyu, kepada wartawan, di ruang kerjanya, Selasa (30/01/2024).
Untuk model penganggaran, lanjut Wahyu, akan melalui parsial. Dengan tetap mengacu kemampuan anggaran yang disediakan. Untuk pengerjaan ruas jalan tersebut memang memerlukan anggaran yang besar.
“Dengan melihat kemampuan keuangan daerah, kita coba melakukan perawatan semampunya, mengingat anggaran tahun ini melorot jauh. Sementara dalam perawatan infrastruktur jalan ini perlu biaya besar,” ujarnya.
Lanjut Wahyu, anggaran pemeliharaan Rp 1miliar tersebut, sepertinya tidak melalui tender, melainkan swakelola.
“Tapi untuk pengadaan barangnya seperti Aspal harus melalui e-katalog,” paparnya.
Kepala Dinas PUPR Lebak, Irvan Suyatufika mengatakan, pengerjaan pemeliharaan merupakan kegiatan rutin dilakukan setiap tahunnya. Untuk tahun 2024 ini, untuk ruas dalam kota kegiatannya belum bisa dilakukan, mengingat masih musim penghujan.
“Saat ini tidak mungkin untuk dilakukan pengaspalan, karena intensitas hujan masih tinggi, mudah-mudahan bulan depan atau sebelum Ramadan bisa dimulai,” ucap Irvan.(ko/red).
