KSAD Resmikan Fasilitas Air Bersih di Lebak Gedong

oleh
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman saat mengunjungi Lebak

Lebak  (MKNews)-Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi Lebak untuk meresmikan penggunaan fasilitas air bersih dan menangani percepatan penurunan angka stunting di Kampung Lebak Sangka, Desa Lebak Gedong, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak.

Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengatakan, kedatangannya ke Kabupaten Lebak ini untuk meresmikan secara langsung program manunggal air, berupa penggunaan fasilitas air bersih dan kegiatan Percepatan Penurunan Stunting dalam wilayah Korem 064/MY.

“Dalam program manunggal air ini, TNI telah membuat sumur bor dan pompa hidran di sekitar 1.345 lokasi dan akan dinikmati oleh 240.049 keluarga,” kata Dudung dalam sambutannya, Selasa (25/07/2023).

Kata Jendral Dudung, TNI AD memiliki komitmen kuat memerangi masalah stunting. Untuk itu, sebuah program inovasi diwujudkan berupa program manunggal air, yang sejalan dengan peraturan presiden nomor 27 tahun 2021 yakni mewujudkan ketersediaan air bersih yang merupakan faktor utama dalam program percepatan penurunan stunting.

Pada program tersebut kata Dudung, pihaknya telah melakukan pembuatan sumur bor, dan pompa hidran di 1.345 lokasi dan akan dinikmati oleh 240.049 keluarga. Selain itu juga, kegiatan pemberian nutrisi tambahan untuk 300 anak stunting serta pelayanan kelurga berencana(KB) metode kontrasepsi jangka panjang implant bagi 100 akseptor.

“Ini komitmen kami dalam rangka ikut melakukan percepatan penuruna angka stunting,”katanya lagi.

Sementara itu, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengungkapkan, pogram ini sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) No.72 Tahun 2021, bertujuan mewujudkan ketersediaan air bersih yang merupakan faktor utama dalam program percepatan penurunan stunting.

“Dalam mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan produktif, serta pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan melalui percepatan penurunan stunting dan dalam hal ini BKKBN tidak dapat bekerja sendiri. Perlu sinergi dari semua pihak,” ucap Hasto.

Ia menambahkan, dengan program Manunggal Air yang diinisiasi oleh TNI-AD tentunya program ini sangatlah efektif dalam rangka penanganan stunting khususnya dari kawasan hulu. Oleh karena itu, dalam mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan produktif, serta pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan diperlukannya percepatan penurunan stunting.

“Dibutuhkan kerjasama dan kolaborasi lintas instansi agar angka stunting dapat ditekankan,” katanya.(ko/red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.