Lebak (MKNews)-Pemerintah Kabupaten Lebak melalui Dinas Peternakan setempat menyatakan jika ribuan hewan kurban dari berbagai jenis dalam keadaan aman, sehat, utuh dan halal (ASUH). Pernyataan tersebut dilontarkan Pemkab, setelah dinas teknis terkait rampung melakukan pemeriksaan kepada lapak lapak hewan kurban yang tersebar di 28 kecamatan.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Lebak, Rahmat Yuniar mengatakan, sampai saat ini, pihaknya telah melakukan pemeriksaan kepada 4.167 ekor hewan kurban. Jumlah itu terdiri dari Kerbau 192 ekor, Sapi 1.152 ekor, Kambing 70 ekor, Domba 2.753 ekor.
“Angka tersebut berasal dari 97 lapak peternakan se-Kabupaten Lebak dan akan terus kami lakukan pemeriksaan ke lapak lain hingga akhir pekan ini,” kata Rahmat Yuniar, kepada wartawan, Kamis (13/6/2024).
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Hanik Malichatin pada Dinas Peternakan Kabupaten Lebak menambahkan, terdapat 34 ekor hewan yang terindikasi terpapar penyakit keropeng mulut dan sakit mata. Namun, hal tersebut tidak berdampak untuk keamanan dan kesehatan daging untuk dikonsumsi.
“Iya ada 28 ekor kambing keropeng mulut dan 3 sapi dan kerbau yang sakit mata, tapi kami pastikan itu aman karena bukan termasuk Zoonosis atau penyakit menular,” jelasnya.
Ia menerangkan, pada saat pemotongan hewan kurban di hari raya idul adha para petugas akan melakukan pengawasan.
“Iya pak, saat idhul adha sampai hari tasyrik dengan pemeriksaan antemortem postmortem ke DKM yang melaksanakan pemotongan hewan kurban,” tandasnya.
Terpisah, Ahmad, pemilik peternakan hewan mengungkapkan selama pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas Disnakeswan, hewan kurban di tempatnya dalam kondisi aman.
“Alhamdulillah kondisi hewan kurban semuanya aman, tidak ada yang terkena penyakit PMK dan lainnya,” ujarnya.(mas/red).