Warga Pertanyakan Kualitas Aspal

oleh

Lebak (MKNews)-Sejumlah pengguna jalan di wilayah perkotaan mulai dari bunderan Papanggo sampai pasar Rangkasbitung mempertanyakan kualitas aspal yang digunakan untuk memperbaiki ruas jalan milik Provinsi Banten. Pasalnya, baru saja sehari dilakukan pengaspalan, akan tetapi aspal dibeberapa titik sudah rusak dan mengelupas, terutama di depan Klinik Husada, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

“Baru sehari dibangun aspal sudah mengelupas, terutama di depan Klinik Husada, “kata Gilang Ramadhan, warga Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, kepada wartawan, Selasa (19/12/2023).

Kata dia, kerusakan aspal tersebut sepertinya disebabkan aspal tidak kuat menahan beban dari kendaraan over tonase yang melintas di jalan depan Klinik Husada. Namun demikian, ia mengharapkan agar pihak pelaksana segera memperbaiki kembali, lantaran, di sepanjang jalan Cijoro depan Klinik Husada tersebut ramai dilalui pengendara motor dan mobil.

“Saya berharap pelaksana dapat memperbaiki aspal yang mengelupas. Karena jalan itu kerap dilalui berbagai kendaraan,”pinta Gilang.

Kepala Bidang Bina Marga pada PUPR Kabupaten Lebak, Hamdan Soleh mengaku jika perbaikan jalan di depan Klinik Husada itu dikerjakan oleh pihak PUPR Banten, sehingga ia tidak berkenan untuk memberikan keterangan, “Itu pekerjaan PUPR Banten kang, “kata Hamdan singkat.

Sementara itu, Elkana, yang disebut sebut sebagai pelaksana kegiatan atau rekanan yang mengerjakan pengaspalan mengakui jika ada aspal yang mengalami kerusakan. Hal itu dikarenakan, ada kendaraan berat berupa sejenis truk molen yang melintas di depan Klinik Husada. Tentu saja kata dia, akibat dilewati oleh kendaraan jenis molen aspalnya menjadi mengelupas, terlebih saat ini, kondisi aspal dalam keadaan hidup dan baru, sehingga belum layak dilalui oleh kendaraan berat yang memiliki tonase yang tinggi.

“Itu dilewati kendaraan berat jenis molen yang membangun di Klinik Husada. Kita akan meminta pertanggungjawaban pihak Husada, saya kira hanya dititik itu saja yang rusak, lihat saja pas belokan saja, dijalan lurus tidak mengalami masalah, “kata Elkana.

Sampai berita ini dibuat, PUPR Banten belum juga melakukan perbaikan di depan Klinik Husada. Akibatnya, warga yang melintas tidak merasa nyaman karena keberadaan material aspal yang tercecer dipinggir jalan, sehingga dikhawatirkan menyebabkan kecelakaan lalu lintas.(ko/red).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.