Kota Bekasi (MKNews) – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi kembali menggulirkan perombakan besar di jajaran birokrasinya. Setelah sebelumnya merotasi 250 pejabat, kali ini giliran posisi-posisi strategis seperti Sekretaris Dinas, Camat, dan Lurah mengalami mutasi.
Bertempat di Aula H. Nonon Sonthanie, Kamis (27/11/25),
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto melantik 38 pejabat administrator dan pengawas.
Dalam kesempatan itu Tri mengatakan bahwa rotasi mutasi kali ini bertujuan agar organisasi pemerintahan bergerak lebih cepat, terutama menjelang akhir tahun 2025.
“Mudah-mudahan organisasi akan bergerak lebih cepat, dimana masih ada target akhir tahun yang harus diselesaikan,” ungkapnya.
Gelombang mutasi ini terungkap melalui surat resmi yang dikeluarkan pada hari ini, 27 November 2025, yang ditandatangani langsung oleh Walikota Bekasi, Tri Adhianto. Surat tersebut mengindikasikan adanya pergeseran signifikan dalam komposisi pejabat di lingkungan Pemkot Bekasi.
Proses rotasi dan mutasi ini didasarkan pada Surat Nomor 800.1.3.3/5779/BKPSDM.Adap. Surat tersebut tidak hanya mengatur mengenai daftar pejabat yang akan dimutasi, tetapi juga mencakup tata cara pelaksanaan pelantikan. Salah satu poin penting dalam surat tersebut adalah ketentuan mengenai seragam yang wajib dikenakan oleh para pejabat yang akan dilantik.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Pemkot Bekasi mengenai alasan di balik mutasi besar-besaran ini. Namun, sejumlah sumber internal menyebutkan bahwa perombakan ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja dan efektivitas pelayanan publik di Kota Bekasi.
Mutasi jabatan ini diharapkan dapat membawa angin segar dan inovasi baru dalam penyelenggaraan pemerintahan di Kota Bekasi. Masyarakat pun menantikan dampak positif dari perubahan ini, terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan publik dan pembangunan daerah.
Salah satu pejabat administrator yang terkena rotasi adalah Ashari Camat Jatiasih digantikan Dian Herdiana yang sebelumnya Inspektur Pembantu Urusan Pemerintahan Daerah. Sementara jabatan baru Ashari sebagai Sekretaris Dinas Tata Ruang Kota Bekasi.
Saat ditanya awak media, Ashari menyanpaikan rotasi jabatan adalah hal yang biasa dalam pemerintahan. Saya menghormati keputusan pimpinan dan siap menjalankan amanah baru sebagai Sekretaris Dinas Tata Ruang. Pengalaman saya sebagai Camat Jatiasih tentu akan menjadi bekal berharga dalam menjalankan tugas baru ini.
“Saya akan berusaha memberikan yang terbaik untuk Kota Bekasi, khususnya dalam bidang tata ruang.” tegasnya. (Jel/red)
